Di Eits Chaim Mevaserim Center (ECMC) pernah menerima pertanyaan seputar black magic
(ilmu hitam). Salah satu dari murid ECMC merasa anjing peliharaannya
mengalami sakit yang tidak wajar, sehingga berpikir bahwa mungkin ini
adalah serangan ilmu hitam. Seorang yang lain menyaksikan ayahnya jatuh
sakit dengan tidak wajar, seolah sakitnya itu juga berasal dari ilmu
hitam. Apa kata Tanakh Ibrani (PL)?
Jawaban:
Dalam kekristenan, ketika sesuatu dicurigai
berasal dari sihir atau ilmu hitam, reaksi pertama adalah melancarkan
serangan balik dan masuk ke dalam “peperangan rohani”. Sebenarnya
apabila mereka mulai “peperangan rohani” ‘melawan kekuasaan gelap,
sebenarnya yang mereka lakukan adalah mengakui bahwa kekuatan hitam sama
kuatnya dengan kekuatan TUHAN. Seolah-olah kuasa hitam itu sama
levelnya dengan kuasa TUHAN, sampai kita pun harus membantu TUHAN dan
terlibat di dalam “peperangan rohani”. Kalau memang TUHAN jauh lebih
berkuasa, mengapa harus berperang? Minta TUHAN sentil jariNya saja.
Selesai.
Tetapi kenyataan bahwa mereka melakukan “peperangan rohani”,
sebenarnya mereka menyatakan bahwa mereka tidak percaya, TUHAN jauh
lebih berkuasa.
Di Yudaisme, tak peduli seberapa parah kelihatannya, kita selalu melihat kejadian dan penyakit mengerikan hasil black magic
ini dengan “mata meremehkan” dan mengatakan EIN OD MILVADO (tidak ada
yang lain selain Dia). Kata-kata tersebut berasal dari firman TUHAN
sendiri, tidak dikarang-karang:
“Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa Tuhanlah Elohim, tidak ada yang lain kecuali Dia. (Kel 4:35).”
Ketika Bilaam hendak mengutuk Israel dengan tenungannya itu, ternyata
kutukan tersebut diubah sehingga yang keluar malah berkat. TUHAN
Israel, Hashem, adalah TUHAN yang kuasanya tidak ada yang bisa tandingi.
אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ (baca: ein od milvado).
Satu-satunya cara untuk lepas dari cengkraman black magic adalah mengakui pernyataan di atas ini secara terus menerus. Kalaupun ini adalah serangan black magic,
ketahuilah bahwa kuasa itu terlalu kecil, TUHAN dengan mudah bisa
menetralisirnya. Kalaupun tidak dinetralisir, akui bahwa TUHAN juga yang
berada di belakang kejadian ini dan memakai serangan ilmu hitam ini
untuk menghajar dan mengajar kita.
Kalau kita bergerak dan berperang sendiri melawan ilmu hitam, kita
sebenarnya sedang mengandalkan diri kita sendiri. Seharusnya sekarang
adalah waktunya, sekarang adalah kesempatan emas untuk belajar percaya
penuh bahwa אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO. Tidak ada yang
lain selain Dia. Hanya pengertian akan hukum inilah (hukum bahwa tidak
ada kuasa lain sedahsyat kuasa TUHAN) yang bisa bebaskan kita.
Kalau mau lebih praktis lagi, kita bisa gunakan kejadian ini sebagai
pintu untuk mengajar keluarga tentang TUHAN-nya Israel. Terutama kalau
pasien atau korbannya bukan kita, tetapi anggota keluarga yang belum
kenal TUHAN-nya orang Israel. Buka Taurat, ajarkan bagaimana Musa
seperti pamer kekuatan dengan penyihir Mesir. Pada mulanya, kelihatannya
mereka ini sama-sama kuat. Tetapi — אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO– di akhir cerita kita tahu siapa yang menang.
Selama 10 tulah yang TUHAN berikan, apakah Israel ikut terlibat dalam
peperangan rohani? Tidak. Mereka diam-diam saja di kemah mereka
masing-masing sambil menunggu hasil pertandingan. TUHAN yang berperang.
Dan TUHAN yang menang. אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO. Tidak ada yang lain selain Dia.
Ingat bahwa ketika kita menghadapi black magic, kita akan
tergoda untuk ketakutkan, merasa kecil, ngeri, dan merasa bahwa mereka
berkuasa sekali, atau tergoda untuk turun tangan dan “peperangan
rohani”. Tetapi semua reaksi itu hanya bukti bahwa roh kita belum
percaya bahwa אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO, bahwa tidak
ada yang lain selain Dia. Tidak ada kuasa lain selain kuasaNya. Sampai
rohmu mencapai titik damai dan tidak terguncang dengan black magic itu, barulah kamu tahu bahwa rohmu itu sudah satu frekuensi dengan konsep אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO.
Ceritakan kepada keluargamu mengenai Bilaam. Dia sudah niat untuk
mengutuk Israel tapi yang keluar adalah berkat. אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN
OD MILVADO. Siapa yang menetralisir kutuk itu? Tidak ada yang lain
selain Dia. Selama itu terjadi, apa yang dilakukan oleh Israel?
Peperangan rohani? Tidak. TUHAN yang sibuk urus Bilaam. TUHAN yang
menang. אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO.
Di Yudaisme, kita percaya yang baik dan yang jahat berasal dari TUHAN, karena TUHAN yang ciptakan semua itu.
אֲנִי יְהוָה וְאֵין עוֹד
Akulah TUHAN, dan tidak ada yang lain,
יוֹצֵר אוֹר וּבוֹרֵא חֹשֶׁךְ
Aku menjadikan terang dan menciptakan gelap,
עֹשֶׂה שָׁלוֹם וּבוֹרֵא רָע
Aku membuat shalom dan menciptakan kejahatan (evil);
אֲנִי יְהוָה עֹשֶׂה כָל אֵלֶּה
Akulah ADONAI yang membuat semuanya ini.
(Yes 45:6-7)
Artinya, ilmu hitam pun siapa sebenarnya sumbernya? TUHAN
juga. Jadi Dia yang bisa berikan kepada si penyihir, tapi Dia juga yang
bisa cabut dan menetralisir.
Bagi yang sakit, baik karena sakit medis maupun black magic atau apapun. Baca Tehillim/ Mazmur 6, 30, 41, 88, 103 dan 119. Terus ingatkan dirimu bahwa אֵין עוֹד מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO. Tidak ada yang lain, selain Dia. Nanti yang pecahkan semua masalah ini adalah TUHAN saja.
Ingat bahwa ini BUKAN mantera. Bacaan ini diberikan untuk belajar
mengerti TUHAN dari segi ini: segi dimana kejahatan sepertinya menang.
Bagaimana cara kita melihat masalah kita? Membaca, merengungkan,
bermeditasi pada Tehilim ini akan merubah kerohanian kita, dan kita jadi
semakin “in-tune” (sederap, satu frekuensi) dengan TUHAN-nya
Israel. Inti dari semua kegelapan yang diijinkan untuk menyentuh hidup
kita adalah supaya KITA belajar sesuatu. Bukan supaya kita berperang
secara rohani.
Dan jangan lupa, koneksikan surga dengan bumi juga. Sambil belajar
mengakui dengan sepenuh roh, kekuatan dan pemikiran, אֵין עוֹד
מִלְבַדּוֹ EIN OD MILVADO, bawa juga pasiennya ke dokter atau
Rumah Sakit. Jangan diam-diam di rumah hanya berdoa dan baca Tehilim
(Mazmur). Kita hidup dalam dua dunia: roh dan fisik. Dan keduanya harus
jalan berderap ke arah yang sama.
Artikel ini Copas dari :
(Dengan penyesuaian bahasa)
~Materi asli dapat diakses melalui link di atas~